Analisis Moral Hazard Manajer dan Pengaruhnya
Terhadap Penyelesaian Hutang Swasta Luar Negeri pada Perusahaan yang Go Public
di Pasar Modal Indonesia
ABSTRAK

Studi ini menganalisis moral hazard dan
pengaruhnya terhadap penyelesaian hutang swasta luar negeri untuk perusahaan
yang Go publik di pasar modal Indonesia. Penelitian ini dibagi atas empat
konstruk (latent variable), yang terdiri dari financial charateristic,
corporate condition, moral hazard level dan external private debt payment.
Masing-masing konstruk akan terdiri dari beberapa indikator variabel yang akan
diuji apakah indikator variabel tersebut dapat mendefenisikan masing-masing
konstruk yang didukungnya.
Data yang digunakan adalah data primair melalui
kuesioner yang dikirimkan pada masing-masing perusahaan yang merupakan sampel
penelitian ini. Kemudian digunakan juga data sekunder yang rnerupakan rasio
keuangan dari masing-masing perusahaan yang merupakan sampel untuk tujuh tahun
buku laporan keuangan dan jumlah sampel yang terdiri dari 55 perusahaan. Khusus
untuk melihat pengaruh moral hazard terhadap external private debt payment
hanya digunakan dua tahun buku rasio keuangan perusahaan, karena kuesioner yang
diajukan pada tahun 1999 maka rasio keuangan yang ditandingkan untuk ini adalah
rasio keuangan untuk tahun 1999 dan tahun 2000. Berdasarkan model teoritis yang
diajukan dalam penelitian ini teknik-teknik statistik yang digunakan adalah
teknik second order confirmatory factor analysis, path analysis, dan
multivariate regression analysis yang digunakan untuk menganalisa data dan
menguji hipotesis.
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan
yang go publik yang tercatat di pasar modal Indonesia yang telah Go publik
selama tujuh tahun dari tahun 1994 sampai tahun 2000 dan mempunyai hutang luar
negeri. Sampel diambil secara purposive sebanyak 55 perusahaan. Pengukuran
variabel penelitian dilakukan dengan menggunakan kuesioner hasil modifikasi skala
likert menjadi 6 skala pengukuran, skala Gutman menjadi dua skala pengukuran
dengan nilai benar dan salah, dan berupa rasio keuangan yang diperojeh dari
laporan keuangan perusahaan.
Hasil uji statistik atas enam hipotesis
menunjukkan bahwa lima hipotesis nihil ditolak sehingga hipotesis kerja
diterima yang menyatakan terdapat hubungan yang positif signifikan antara
konstruk financial charateristic, corporate condition, moral hazard. Jevel,
external private debt payment Terdapat satu hipotesis nihil yang tidak berhasil
ditolak yaitu konstruk financial charateristic dengan external private debt
payment. Dari penyesuaian model secara empiris yang dilakukan diketahui bahwa
sebagian indikator variabel tidak dapat digunakan sebagai indikator konstruk
yang didukungnya sehingga harus dikeluarkan dari variabel tersebut dan tidak
dapat digunakan sebagai indikator variabel untuk moral hazard secara
keseluruhan.
EmoticonEmoticon